Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Melukis Menggunakan Cat Air untuk Pemula

Cara Melukis Menggunakan Cat Air untuk Pemula

Melukis adalah suatu kegiatan yang dapat dikembangkan menjadi hobi. Manfaat melukis adalah menghilangkan stress dan sebagai media berekspresi.


Cara Melukis Menggunakan Cat Air untuk Pemula



Ada berbagai macam cat yang dapat digunakan untuk melukis. Namun apabila anda baru ingin melukis, gunakanlah cat air karena tidak rumit. Berikut ini akan dijelaskan cara melukis menggunakan cat air untuk pemula.

Alat dan Bahan yang Diperlukan:

Kuas bulat ukuran 5-8

Pensil warna cat air

Kertas gambar khusus cat air

Palet

Pensil nomor 2

Penghapus

Tisu

Langkah-Langkah Melukis Menggunakan Cat Air untuk Pemula


1. Membeli Perlengkapan Melukis Anda

a. Belilah kuas bulat dengan ukuran 5-8 dan berbahan bulu alami. Mengapa kuas bulat disarankan? Karena kuas bulat memiliki ujung halus yang sangat serbaguna untuk digunakan dalam melukis, baik bidang detail maupun luas. Kuas bulat juga dapat menahan air dan cat yang banyak ketika digunakan.

Apabila anda hanya memiliki sedikit anggaran, maka gunakanlah kuas berbulu sintetis.

Kuas dengan kualitas paling bagus adalah kuas sable, namun memiliki harga yang paling mahal.


b. Beli pensil warna khusus cat air, cat air dalam kemasan botol, atau cat air jenis lainnya. Perlu anda ketahui, pensil warna khusus cat air adalah alternatif terbaik apabila anda masih baru memulai melukis. Pensil itu bereaksi dan melebur bersama air, dan membentuk hasil yang hampir sama seperti cat air. Sedangkan cat air botol perlu dicairkan terlebih dulu dan digunakan ketika anda hendak melukis pada bidang yang lebih luas.

Apabila anda masih pemula dan ingin belajar, gunakan saja pensil warna khusus cat air atau cat air dalam kemasan palet. Setelah beberapa kali berlatih, baru gunakan kuat dan cat air.


c. Belilah kertas gambar untuk bidang melukis anda. Ada berbagai jenis, tekstur, dan berat yang beragam. Semakin berat kertas maka semakin mahal dan kualitasnya semakin tinggi. Kertas yang lebih berat akan menyerap air dan membuat lukisan berkilau.

Kertas dengan kualitas bagus akan tahan lama, sedangkan kertas kualitas biasa akan menguning seiring dengan berjalannya waktu.


Baca Juga : Cara Melukis dengan Cat Air untuk Pemula


Perbedaan kualitas kertas adalah pada daya serapnya.

Kertas yang sengaja diwarnai putih akan memberikan efek berbeda pada lukisan yang anda buat.


2. Melukis dengan Menggunakan Cat Air

a. Isilah air bersih ke dalam dua gelas atau wadah air. Satu gelas digunakan ketika membersihkan kuas, gelas yang lain digunakan untuk membasahi kuas saat ingin memulai melukis.

Jika air di wadah sudah kotor, maka gantilah dengan air yang baru.


b. Teteskan cat air ke palet yang anda gunakan. Palet berfungsi sebagai wadah cat dan tempat mencampur cat dengan air atau dengan warna lainnya. Anda bisa menciptakan berbagai warna dengan mencampurkannya.

Berdasarkan bahannya, ada palet kayu dan palet plastik yang dapat digunakan kembali setelah dicuci, serta ada juga palet kertas yang langsung dibuang setelah digunakan.

Warna primer adalah merah, kuning, biru. Warna ini wajib ada dalam persediaan melukis anda. Karena warna primer berfungsi dalam pencampuran warna yang beragam. Hasil campuran antar warna primer disebut warna sekunder. Contoh warna sekunder adalah ungu, oranye, dan hijau. Selain itu, hasil pencampuran antar warna sekunder dinamakan sebagai warna tersier.


c. Basahi kuas dengan mencelupkannya di wadah air. Pastikan kuasnya benar-benar basah untuk mencampur air dengan cat.

Warna lembut hanya perlu ditambahkan sedikit air agar warnanya tidak hilang atau pudar. Sedangkan warna pekat dapat ditambahkan air lebih banyak karena kepekatannya sulit memudar.

Agar ujung kuas menjadi lancip, tempelkan ujungnya di atas tisu setela dicelupkan.

d. Setelah mencelupkan kuas ke dalam air, letakkan kuas ke dalam cat yang sudah ditata di atas palet sehingga membentuk genangan. Kemudian aduk perlahan agar tercampur sempurna. Anda dapat mengatur tingkat kepekatan cat dengan mengubah komposisi cat dan air sesuai keinginan.

Jika anda ingin mencampur dua warna, buatlah campuran itu di bagian palet yang tidak atau belum terisi.

e. Sapukan kuas pada kertas lukis yang sudah anda sediakan. Ratakan campuran cat dan air di seluruh bagian kertas agar tidak terakumulasi pada satu sisi. Usahakan agar air tidak menggenangi kertas anda. Jika anda ingin memperkuat warna pada lukisan, tambahkan cat air lebih banyak. Sebaliknya, anda dapat menggunakan kuas bersih yang dibasahi air untuk memperlemah atau menghapus warna.

Sebelum menggunakan cat dan kuas anda bisa membuat sketsa gambar di atas kertas.

Penggunaan cat air tidak terlalu rumit seperti cat minyak atau akrilik.

Sebelum melukis objek, kenali dulu efek yang dihasilkan dari penggunaan cat air.

f. Setelah selesai melukis, diamkan selama 30 menit hingga mengering dan hasilnya dapat anda lihat.

Dengan menggunakan cat air, anda bisa menyelesaikan lukisan lebih cepat.

Masih ada satu langkah yang perlu anda lakukan. Tetap ikuti cara melukis menggunakan cat air untuk pemula dengan seksama, ya.


3. Melukis Menggunakan Pensil Warna Cat Air

a. Buatlah sketsa gambar tipis menggunakan pensil grafit mekanis atau pensil biasa. Mulailah dengan objek yang mudah dan sederhana, karena melukis membutuhkan proses yang bertahap.

Berlatihlah hingga kemampuan anda terasah dengan baik. Mulai dari yang sederhana hingga tingkat kesulitan yang bertambah.

Objek untuk digambar bisa berasal dari benda-benda yang ada di sekitar anda.

Apabila melakukan kesalahan, hapus dengan menggunakan penghapus.

Pupuk rasa percaya diri anda.


b. Warnai sketsa anda dengan pensil warna. Lakukan hingga anda rasa cukup.

Anda juga bisa menggunakan teknik gelap terang dengan melakukan variasi ketebalan warna di sisi yang berbeda.

Cobalah beberapa warna yang berbeda sehingga anda dapat melihat bagaimana jika terjadi pembauran.

c. Celupkan kuas ke dalam wadah air sebelum disapukan pada sketsa yang sudah diwarnai.

d. Sapukan kuas yang basah ke gambar. Anda akan dapat melihat bagaimana reaksi pensil warna yang tadi digunakan untuk mewarnai ketika terkena air.

e. Selesaikan bagian yang tidak rapi. Pastikan anda terus mengikuti langkah-langkah dalam artikel cara melukis menggunakan cat air untuk pemula ini dengan benar. Selamat mencoba.