Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

8 Cara Ampuh Melancarkan Buang Air Besar Tanpa Diare

8 Cara Ampuh Melancarkan Buang Air Besar Tanpa Diare

Pada umumnya, manusia akan buang air besar satu kali sehari. Akan tetapi, karena kondisi tertentu rutinitas ini bisa terhambat sehingga mengakibatkan kondisi sembelit.


8 Cara Ampuh Melancarkan Buang Air Besar Tanpa Diare



Perut akan terasa penuh dan begah dan bahkan jika terus dibiarkan akan mengakibatkan kanker usus. Anda tidak menyukainya bukan? Berikut ini adalah cara melancarkan buang air besar yang bisa Anda terapkan dalam kehidupan sehari – hari.

Cara Agar BAB Lancar

Banyak cara yang bisa dilakukan demi melancarkan buang air besar. Akan tetapi, beberapa cara bisa menimbulkan feses menjadi lebih encer atau bahkan perut menjadi sakit dan kram. Jika Anda tidak menginginkan efek samping tersebut, simaklah caranya di bawah ini!


1. Konsumsi Banyak Zat Cair atau Air Putih 

Kekurangan zat cair tidak hanya bisa membuat tubuh menjadi dehidrasi, tetapi bisa juga membuat susah buang air besar. Jika pengkonsumsian air putih kurang, maka tinja akan mengeras sehingga sulit untuk dikeluarkan. Jika sudah seperti itu perut akan sakit karena kotoran akan membusuk di dalam usus. Konsumsilah air putih cukup membantu dalam sistem pencernaan dan penyerapan sari – sari makanan.

Meskipun sama – sama zat cair, hindarilah pengkonsumsian kafein dan alkohol yang berlebihan. Hal tersebut akan menyebabkan intensitas buang air kecil meningkat sehingga sebagian besar cairan yang masuk semuanya akan cepat keluar melalui saluran kencing, tanpa melewati proses pencernaan yang normal untuk keluar bersama feses.


2. Jangan Sering Menahan Buang Air Besar

Faktor menahan buang air besar menjadi salah satu penyebab umum mengapa Anda bisa mengalami sembelit. Jika Anda merasa ingin buang hajat, maka sebaiknya segerakanlah. Misalnya di pagi hari Anda punya kebiasaan untuk BAB, akan tetapi misalnya selama dua hari Anda berkemah dan memutuskan untuk menunda BAB karena beberapa alasan. Itu sangat tidak dianjurkan!
Bagaimanapun situasi dan kondisi yang Anda hadapi, jika Anda sakit perut dan perlu ke toilet Anda harus pergi juga pada saat itu. Penundaan akan menyebabkan kebiasaan buang air besar Anda menjadi berantakan. Jika terus ditahan maka syaraf, organ pencernaan, dan anus akan terbiasa dengan situasi tersebut. Akibatnya, ia menjadi kurang peka ketika kotoran akan keluar, akhirnya Anda akan sembelit.


Baca Juga : 7 Cara Melampirkan Sampul Ke Trek Musik Mp3


3. Jangan Stres!

Menurut penelitian, stress berpotensi untuk membuat Anda menjadi susah buang air besar. Sistem pencernaan tubuh manusia sangat sensitif terhadapa keluarnya hormon penyebab stress. Kemungkinan yang bisa terjadi hanya ada dua, sembelit atau diare. Keduanya sama – sama tidak menguntungkan. Untuk itu, sebisa mungkin buatlah diri Anda rileks dan tidak memiliki banyak pikiran berat.

Untuk menghindari stress Anda bisa melakukan hal – hal yang menyenangkan. Apa saja? Misalnya bernyanyi, berenang, melukis, mendengarkan musik, istirahat cukup, makan cukup, dan melakukan hobi.


4. Penuhi Serat

Cara melancarkan buang air besar selanjutnya, yaitu dengan memenuhi kebutuhan serat dalam tubuh. Serat bisa merangsang Anda untuk segera BAB karena ia akan membuat usus bekerja secara maksimal dalam penyerapan sari – sari makanan sehingga zat – zat yang tidak terserap dan sisa – sisanya akan mendorong kotoran yang ada di dalam usus. Dengan itu, maka Anda akan akan terangsang untuk BAB.

Makanan apa saja yang mengandung serat tinggi? Ada banyak, terutama pada sayur – sayuran dan buah – buahan yang meliputi bayam, sawi, kiwi, strawberry, pisang, dan brokoli. Serat juga bisa diperoleh melalui oatmeal dan ubi jalar.


5. Asupan Vitamin B12

Vitamin ini bisa membantu Anda untuk melancarkan BAB. Anda bisa mendapatkan vitamin B12 dari konsumsi Ikan Tuna, Ikan Salmon, hati Sapi, dan Ikan Trout. Pada kondisi normal, tubuh manusia dewasa membutuhkan setidaknya 2,4 mcg vitamin B12 setiap harinya.


6. Tingkatkan Asupan Asam Folat

Asam folat akan bekerja untuk membantu menghasilkan pembentukan asam pencernaan, sehingga sistem pencernaan akan bekerja secara maksimal dan mendorong tinja melalui usus besar. Asam folat tidak hanya bisa didapatkan dari suplemen, malahan lebih baik yang berasal dari bahan alami seperti kacang polong, beras, sereal, dan bayam.

Kebutuhan akan zat asam folat atau Vitamin B9 setiap orang berbeda – beda. Semua tergantung pada usia. Untuk Anak – anak biasanya 300 mcg hingga 800 mcg per hari, sedangkan orang dewasa membutuhkan lebih banyak , yakni sekitar 1000 mcg setiap harinya.


7. Perbanyak Vitamin C

Zat ini sifatnya mudah larut, sehingga sangat baik untuk pencernaan. Konsumsi vitamin C yang cukup bisa membantu menyerap air dalam proses pencernaan sehingga tinja tidak akan mengeras. Kebutuhan normal per hari orang dewasa untuk vitamin ini adalah sekitar 2000 mcg. Untuk Anak – anak kebutuhannya dari 400 mcg hingga 1800 mcg.

Hal yang perlu Anda ketahui adalah jangan berlebihan mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin ini, sebab bisa berpotensi mengencerkan feses sehingga Anda akan diare atau kram perut. Vitamin C dapat diperoleh dari buah – buahan masam seperti jeruk, lemon, mangga, jambu, dan lain – lain.


8. Jangan Lupa Olahraga!

Tak hanya sekedar makanan saja, aktivitas sehari – hari bisa berpengaruh terhadap siklus buang air besar Anda. Cara melancarkan buang air besar selanjutnya, yaitu rajin berolahraga. Dengan gerakan olahraga, maka makanan yang ada di dalam tubuh juga akan ikut bergerak cepat sebagai akibat dari kontraksi otot – otot dalam sistem pencernaan.

Setidaknya, lakukan olahraga selama 20 – 30 menit perharinya. Anda tidak harus melakukan fitness atau olahraga berat sejenisnya. Jogging, senam pagi, skipping, berenang, bisa menjadi pilihan olahraga ringan untuk Anda.